Bandai Namco Entertainment, publisher game ternama asal Jepang, telah merilis Tekken 8 di platform PC, PlayStation 5 (PS5), dan Xbox Series X/S. Sebagai penerus Tekken 7 (2015), game ini berhasil mencatatkan ulasan yang sangat positif dari berbagai media dan kritikus game.
Rekor dan Pujian dari Kritikus
Di situs OpenCritic, yang mengumpulkan ulasan dari berbagai media game terkemuka, Tekken 8 mendapatkan skor rata-rata 90/100 dari 88 ulasan. Sebanyak 98% kritikus merekomendasikan game ini kepada para pemain, menjadikannya salah satu game terbaik yang dirilis pada tahun 2024.
Capaian ini bahkan melampaui beberapa game populer lainnya seperti The Last of Us Part II Remastered dan Like a Dragon: Infinite Wealth, yang juga memperoleh skor 90/100. Jika dibandingkan dengan pendahulunya, Tekken 7, yang hanya meraih skor 82/100, Tekken 8 jelas menjadi langkah besar dalam seri ini.
Inovasi dan Peningkatan di Tekken 8
Salah satu ulasan paling positif datang dari Eurogamer (skor 5/5), yang menyoroti fitur baru dalam Tekken 8. Game ini menghadirkan mode khusus yang dirancang untuk membantu pemain memahami berbagai jurus dan kombo dengan lebih mudah. Fitur ini menjadi nilai tambah besar, mengingat game sebelumnya tidak menawarkan sistem tutorial yang memadai.
Mode cerita Tekken 8 juga mendapat pujian karena dianggap menarik dan didukung oleh akting suara yang memukau. Bagi pemain yang belum mengikuti cerita sebelumnya, game ini menyediakan rekap untuk membantu memahami alur cerita.
Namun, sistem kontrol sederhana yang diperkenalkan dalam Tekken 8 menuai kritik. Fitur ini memungkinkan pemain melancarkan kombo hanya dengan satu tombol, mirip dengan Street Fighter 6. Kritikus merasa bahwa mekanisme ini kurang sesuai dengan kompleksitas jurus yang dimiliki karakter-karakter dalam Tekken 8.
Kritik dan Kekurangan
Meskipun menerima banyak pujian, Tekken 8 tidak luput dari kritik. Oscar Taylor-Kent dari GamesRadar+ (skor 5/5) memuji visual memukau game ini, yang dibuat dengan Unreal Engine 5, serta jumlah karakter yang mencapai 32 dengan gaya bermain unik. Namun, ia merasa bahwa mode cerita kurang memberikan progres signifikan dan lebih terasa sebagai pengantar untuk sekuel berikutnya.
Skor terendah diberikan oleh Stevivor (7/10). Kritikus mengeluhkan transisi yang kaku antara cutscene dan gameplay, serta dialog karakter yang dianggap kurang masuk akal karena menggunakan berbagai bahasa seperti Jepang, Inggris, Jerman, dan Prancis, tetapi semua karakter tetap saling memahami.
Rangkuman Ulasan Tekken 8
Berikut adalah rangkuman ulasan dari berbagai media, sebagaimana dirangkum oleh OpenCritic:
- Eurogamer (5/5): Fitur tutorial kombo dan mode cerita dipuji, namun sistem kontrol sederhana dinilai kurang ideal.
- GamesRadar+ (5/5): Visual memanjakan mata dan jumlah karakter banyak, tetapi cerita terasa kurang memuaskan.
- VGC (5/5): Mode singleplayer dan multiplayer menarik, tetapi cerita terlalu pendek.
- VideoGamer (10/10): Mode online dan gameplay sangat baik, meskipun kustomisasi karakter masih terbatas.
- VG247 (5/5): Gameplay fantastis dengan banyak karakter, mode singleplayer memuaskan.
- IGN (9/10): Mode singleplayer dan online baik, tetapi transisi cutscene ke gameplay masih kaku.
- Wccftech (9/10): Grafik memukau, tutorial membantu, tetapi mode online memiliki sedikit delay.
- Push Square (9/10): Gameplay dan musik memuaskan, namun tidak ada mode Team Battle.
- Siliconera (9/10): Konten yang padat dan karakter menarik, meski bisa membuat pemain kewalahan.
- Stevivor (7/10): Visual bagus, tetapi mekanisme gameplay kurang dijelaskan secara rinci.
Masa Depan Tekken 8
Dengan ulasan positif dari berbagai kritikus, Tekken 8 membuktikan diri sebagai salah satu game fighting terbaik yang pernah dirilis. Meskipun ada beberapa kekurangan, seperti transisi gameplay dan mode cerita, inovasi pada visual dan gameplay berhasil menarik perhatian penggemar lama dan pemain baru.
Bandai Namco Entertainment tampaknya siap untuk terus memperkuat waralaba Tekken dengan konten dan inovasi yang lebih baik di masa depan.