Pada tanggal 1 Januari 2025, game Dustborn yang baru dirilis di platform GOG (Good Old Games) mengalami serangan review bomb dari para pemain. Banyak ulasan negatif muncul hanya beberapa hari setelah peluncuran, dengan banyak di antaranya berasal dari pengguna yang belum membeli game tersebut. Fenomena ini menimbulkan pertanyaan mengenai keadilan dalam penilaian game di platform digital.
Sejumlah reviewer mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap Dustborn, terutama terkait dengan gameplay yang dianggap repetitif dan narasi yang kurang mendalam. Meskipun game ini memiliki premis menarik tentang penyebaran informasi dan kekuatan kata-kata, banyak pemain merasa bahwa eksekusi dari ide-ide tersebut tidak memenuhi harapan. Beberapa kritik menyebutkan bahwa dialog dalam game terasa membosankan dan tidak memberikan dampak emosional yang diharapkan.
Sistem pertarungan dalam Dustborn juga menjadi sorotan. Banyak pemain mengeluhkan kontrol yang kaku dan kurangnya variasi dalam mekanisme pertempuran. Beberapa reviewer mencatat bahwa meskipun karakter utama, Pax, memiliki kemampuan unik untuk menggunakan kata-kata sebagai senjata, elemen pertarungan sering kali terasa sebagai penghalang daripada bagian integral dari pengalaman bermain. Hal ini menyebabkan frustrasi di kalangan pemain yang mengharapkan aksi yang lebih dinamis.
Review bombing adalah praktik di mana sekelompok orang memberikan ulasan negatif secara massal untuk mempengaruhi reputasi suatu produk. Dalam kasus Dustborn, banyak ulasan negatif muncul tanpa bukti bahwa penulisnya telah memainkan game tersebut. Ini menimbulkan kekhawatiran tentang bagaimana sistem ulasan dapat dimanipulasi dan dampaknya terhadap pengembang game. Beberapa pengguna GOG berpendapat bahwa platform harus mempertimbangkan cara untuk mencegah penyalahgunaan sistem ulasan.
Meski banyak kritik, tidak semua feedback terhadap Dustborn bersifat negatif. Beberapa penggemar menyatakan bahwa mereka menikmati pengalaman naratif yang ditawarkan oleh game ini dan menghargai visual yang menarik serta desain karakter yang unik. Mereka berharap agar pengembang dapat memperbaiki masalah yang ada melalui pembaruan di masa depan.
Dengan berbagai kritik yang diterima, semua pihak kini menantikan bagaimana pengembang Dustborn, Red Thread Games, akan merespons situasi ini. Meskipun mengalami review bombing, masih ada harapan bagi game ini untuk diperbaiki dan mendapatkan pengakuan yang lebih baik di kalangan pemain. Tahun 2025 menjadi tahun penting bagi Dustborn untuk membuktikan kualitasnya dan mengatasi tantangan yang ada demi meningkatkan pengalaman bermain bagi semua pengguna.